Sejarah Singkat PATAS (Padepokan Tari Smansa)
Padepokan Tari Smansa atau yang lebih dikenal dengan PATAS adalah ekstrakurikuler tari di SMAN 1 Sumenep. Ekstrakurikuler ini didirikan sekitar tahun 2008. Di dalam Ekstrakurikuler PATAS materi tari yang diajarkan bukan cuma tari tradisional tetapi juga tari kreasi, modern dan kontemporer. Anggota PATAS sendiri terdiri dari kelas X, XI dan XII. Namun untuk anggota PATAS yang kelas 12 sudah disebut sebagai angkatan purna. Disini anggota PATAS terdiri dari laki laki dan perempuan.
Awal mula terbentuknya nama “PATAS” berasal dari para anggota ekstrakurikuler tari yang sering kali menggunakan Bus Patas sebagai kendaraan berpergian ke tempat-tempat lomba atau pentas yang ada di luar kota. Maka dari itu dinamakan “PATAS”. Sampai tercetuslah slogan “mangkat yukk” yang artinya “berangkat yukk”. Slogan ini mesti diucapkan sebelum dan sesudah kegiatan ekstrakurikuler dilaksanakan. Namun kepanjangan dari “PATAS” dipikirkan ulang agar terlihat serasi dengan ekstrakurikuler tari. Sehingga disebutlah PATAS atau Padepokan Tari Smansa.
PRESTASI PATAS
Pada periode tahun 2019-2020, PATAS memenangkan sebuah lomba tari modern yang diselenggarakan BRI. Lomba tersebut dilaksanakan pada hari ulang tahun BRI. Pada tanggal 24 November 2019 di taman Adipura Kota Sumenep. PATAS membawa pulang piala juara 2 pada lomba tersebut.